SkyscraperCity Forum banner
Status
Not open for further replies.
1 - 20 of 735 Posts
Discussion starter · #1 ·
Since the first thread has reached 500 posts... :cheers:

Now input everything about Indonesian Vehicle Development
and also Indonesian Motor Show in this thread :)

4 wheels or 2 wheels accepted, maybe more wheels? hehe... :D
 
Discussion starter · #2 ·
Kamis, 19/06/08 09:21
First Drive
Proton Persona 1.6L : Antara Petaling dan Jakarta

Bandar Sunway Selangor, Malaysia memulai sesi first drive Proton Persona

Cerahnya matahari pagi di Bandar Sunway, Petaling Jaya, Selangor, Malaysia seolah menyambut rombongan wartawan Indonesia. Atas undangan PT Proton Edar Indonesia OTOMOTIF dan rekan-rekan bersiap melakukan Media Ride and Drive. Yaitu mencoba Proton Persona yang rencananya akan diluncurkan di Jakarta, Indonesia bulan Juli nanti. Tujuannya adalah pabrik Proton di Tanjung Malim, Perak, yang jarak tempuhnya memakan waktu sekitar 2 jam perjalanan.

HANDLING STABIL
Rombongan dibagi menjadi lima kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 orang wartawan yang akan melakukan pengetesan secara bergantian. Kebetulan OTOMOTIF mendapat jatah Persona 1.6L High Line matik. Karena belum mendapat giliran mengemudi, OTOMOTIF memilih duduk di jok belakang.


Buka bagasi dibantu hidrolis


Jok cukup nyaman di badan

Sekilas tampilan Persona mirip dengan Gen.2. Bisa begitu lantaran basic-nya memang dari Gen.2 yang ditambah bagasi belakang. Enggak salah jika Persona disebut juga Gen.2 sedan.

Kabin terasa lumayan lega. Hanya posisi sandaran terasa terlalu tegak. Selain itu suspensi jadi terasa sedikit keras saat mobil melibas jalan rusak. Tetapi semua itu terobati dengan suhu kabin yang sejuk. Hal ini berkat semburan AC depan yang terasa merata di seluruh kabin.

Tiba giliran OTOMOTIF yang membawa, tarikan mobil bermesin 1.600 cc 4 silinder berteknologi Cam Pro ini terasa lumayan bertenaga. Mampu menyemburkan tenaga 110 dk di putaran 6.500 rpm. Dengan torsi maksimum 148 Nm/4.000 rpm. “Teknologi Cam Pro membuat kerja mesin lebih maksimal,” ungkap Dato’ Syed Zainal Abidin Syed Mohamed Tahir, managing director, Proton Holding Berhad di Selangor, Malaysia.

Saat pedal ditekan sampai habis, jarum spidometer terasa lambat mendaki. Perpindahan gigi terjadi saat putaran mesin di 3.500 rpm. Jika dilakukan kick down baru akan pindah gigi di 6.500 rpm. Begitu pula saat OTOMOTIF menjajal versi manualnya. Tarikan terasa kurang responsif. Baru bisa tersenyum di putaran 4.000 rpm ke atas.


Dasbor sporti dengan kombinasi warna silver


Dapur pacu serupa dengan Gen.2

Diajak bermanuver melewati jalan berliku dengan kecepatan tinggi Persona tetap nyaman dikendalikan. Begitu pula saat melewati jalan bergelombang. Lantaran duduk di depan guncangan tidak terlalu terasa dibanding belakang. Untuk harga, belum dipastikan akan dijual berapa di Indonesia. Sebagai gambaran, di Malaysia Persona dijual sekitar RM 50 ribu. Atau kurang lebih Rp 150 juta (kurs RM 1 = Rp 3.000). Berminat?
 
Discussion starter · #4 ·
IIMS 2008, Ajang Unjuk Teknologi Pabrik Kendaraan
Anton Suhartono - Okezone

JAKARTA - Pameran industri otomotif terbesar di Indonesia (Indonesian International Motorshow/ IIMS 2008) dipastikan akan berlangsung pada 11 hingga 20 Juli 2008. Acara ini akan menjadi ajang unjuk teknologi pabrikan kendaraan.

Acara yang diadakan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) dan didukung oleh The International Organization of Motor Vehicle Macnufactures (OICA) tahun ini mengambil tema Advance Motoring, Hi-Quality Living

"Dalam industri otomotif, kelestarian alam mendapat perhatian. Jadi sudah selayaknya pelaku industri otomotif semakin peduli dan berpatisipasi aktif melestarikan alam kita," kata Ketua Umum Gaikindo, Bambang Trisula, saay jumpa pers IIMS, di Gran Melia, Jakarta, Selasa (24/6/2008).

Sementara itu, Ketua Penyelenggara IIMS 2008, Jonny Darmawan, industri otomotif merupakan penggerak perekonomian Indonesia, serta memiliki rantai bisnis mulai dari manufaktur komponen, distribusi dan layanan purna jual.

Mata rantai ini membuka peluang kerja yang cukup besar. Berdasarkan data Gaikindo, industri otomotif adalah penyumban keempat pajak. Industri ini juga menarik investor untuk mengembangkan usahanya di Indonesia.

Untuk itu pada tahun ini, produsen dan distributor komponen pendukung asal China, Malaysia dan Singapura akan menampilkan produk produknya. Pameran yang sudah dilaksanakan ke 16 ini, dengan penambahan luas area menjadi 60 ribu m2 yang sebelumnya 48 ribu m2.

Gaikindo juga akab berencana untuk melakukan penghijauan di area jalan Tol Cikampek pada 30 Juni mendatang. Selain itu, untuk mengembangkan industri otomotif pada anak anak, Gaikindo juga mengadakan kompetisi mewarnai di KM 8 sampai 15 tol penghubung pantura itu. (ahm)
 
Indonesia Ekspor Mobil Pemadam Kebakaran ke Afrika

JAKARTA--MI: PT New Sentosa Internasional mengekspor 15 unit mobil pemadam kebakaran ke Afrika yang ditandai dengan peluncuran ekspor empat unitnya ke Tanzania.

"Nilai kontrak dagang yang dicapai sebesar 640 ribu dolar AS untuk ekspor ke Tanzania dan 1,3 juta Euro untuk ke Sudan," kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu usai melepas ekspor perdana mobil pemadam kebakaran ke Tanzania, di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, ekspor tersebut merupakan hasil kontrak dagang yang diperoleh saat pameran "Rebuild Project Iraq" di Amman, Yordania pada 5-8 Mei 2008 lalu.

Selain Tanzania dan Sudan, produsen mobil pemadam kebakaran bermerek "New Sentosa International" juga menandatangani kontrak pembelian dengan importir asal Nigeria, Ghana dan Vietnam.

Direktur PTB New Sentosa Internasional, Bambang E. Santoso mengatakan produk perusahaannya memiliki kandungan lokal 70 persen kecuali komponen chasis dan mesin truknya.

"Yang jelas harganya lebih murah sekitar 10-15 persen dari harga produk lain dengan spesifikasi sama," ujarnya.

Menurut Bambang, perusahaannya akan menjajaki pasar Myanmar, Kamboja, dan Srilanka mulai tahun depan.

"Saingan di dalam dan luar negeri masih sedikit, jadi peluang (ekspor) masih terbuka lebar," kata Bambang.

Ia mengatakan selama ini produksi perusahaannya mencapai 40 unit truk pemadam kebakaran setahun dan sebagian besar ditujukan untuk keperluan dalam negeri. (Ant/OL-01)
 
Discussion starter · #9 ·
iya BMW M5 itu setingkat diatas BMW seri-5
versi kerennya, n versi lebih mahalnya.. :D

diracik ama divisi Motorsport BMW
makanya ada air scoop di samping kapnya.. :)
 
TRANSFER TEKNOLOGI OTOMOTIF
RI Usulkan Dana MIDEC dari Jepang Rp 1 Triliun

25/06/2008 14:25:05 WIB
JAKARTA, Investor Daily

Pemerintah Indonesia mengusulkan bantuan peningkatan kemampuan industri (manufacturing industrial development center/MIDEC) khusus sektor otomotif dalam kerangka kemitraan ekonomi RI-Jepang senilai Rp 1 triliun lebih.


Bantuan itu berupa dana tunai ataupun pelatihan ahli serta peningkatan desain mesin guna merealisasikan transfer teknologi otomotif dari Jepang.


Direktur Industri Transportasi Darat dan Kedirgantaraan Departemen Perindustrian (Depperin) Syarif Hidayat menjelaskan, usulan itu akan disampaikan dalam kelompok kerja (working group) sebagai tindak lanjut kemitraan ekonomi RI-Jepang (economy partenership agreement/EPA).


Rencananya, sebagai kompensasi EPA yang pada dasarnya menekankan penurunan bea masuk (BM) seluruh produk di kedua negara, Jepang berkomitmen membantu peningkatan kemampuan industri Indonesia melalui kerangka MIDEC.

“Usulan dana MIDEC otomotif dalam EPA itu diusulkan secara bertahap dalam lima tahun pertama sejak bergulirnya kesepakatan kemitraan ekonomi tersebut,” paparnya usai pembukaan pameran Industri Alat Transportasi dan Pendukungnya di Jakarta, Selasa (24/6).


Menurut dia, EPA Indonesia-Jepang yang rencananya berlaku mulai Juli 2008 akan dilanjutkan penyusunan kelompok kerja untuk masing-masing sektor. “Nah, setelah EPA berjalan efektif, pemerintah kedua negara akan menyusun program-program MIDEC yang mencakup 12 sektor industri, antara lain otomotif, elektronik, tekstil, dan baja,” tuturnya.


Khusus untuk MIDEC otomotif, lanjut dia, program-program yang akan disusun mencakup pelatihan tenaga ahli dari Jepang ke Indonesia. Setelah itu, disusul pengiriman ahli otomotif Indonesia belajar ke Jepang. “Selain itu, Indonesia minta Jepang memperkuat struktur industri otomotif nasional, misalnya meningkatkan kemampuan industri komponen nasional,” ucapnya.


Gunadi Sindhuwinata, ketua subworking group otomotif dalam EPA, menerangkan, kelemahan mendasar industri otomotif nasional antara lain sektor hulu yang masih belum berkembang optimal. Kemampuan desain mesin dan cetakan (mould and dies), penguasaan teknologi mesin, serta riset permesinan beserta komponen otomotif nasional masih rendah. “Usulan dana itu tak akan berari jika program-program dalam working group dibuat tidak tepat sasaran,” ujar Gunadi yang juga Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI).


Guna merealisasikan bantuan MIDEC Jepang khusus di sektor otomotif, menurut dia, Indonesia perlu meningkatkan sumber daya manusia (SDM) agar proses transfer teknologi tidak menemui hambatan. Penyesuaian kemampuan SDM perlu dilakukan mengingat riset dan desain otomotif Jepang menjadi salah satu yang terbaik di dunia. “Selama ini desain dan riset industri otomotif nasional masih outsourching dari asing, seperti Jepang, Italia, dan Jerman. Ini titik tolak pengembangan industri otomotif nasional,” paparnya.



Jangan Merugikan

Dia menerangkan, jika EPA ditujukan hanya untuk membuka akses pasar melalui skema penurunan tariff BM, Indonesia bakal merugi. Apalagi jika produk Indonesia dipaksa bersaing dengan Jepang yang menjadi salah satu negara terkuat dalam hal industri manufaktur. “Indonesia mestinya tidak hanya menjadi pasar. EPA harus menciptakan nilai tambah untuk negeri ini,” katanya.


Dirjen Industri Alat Transportasi dan Telematika Depperin Budi Dharmadi menambahkan, industri otomotif nasional berpotensi besar untuk dikembangkan. Selain memiliki pasar yang besar, industri otomotif nasional telah menjadi basis produksi sejumlah prinsipal otomotif asing. “EPA harus dilihat sebagai sarana guna membuat produk otomotif kita makin kompetitif,” ucapnya.


Perkembangan otomotif nasional, lanjut dia, dalam beberapa tahun terakhir cukup menggembirakan menyusul pertumbuhan ekspor sektor tersebut. Ekspor mobil nasional dalam bentuk utuh (completely built up/CBU) pada 2007 mencapai 60.267 unit, meningkat hampir 100% dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 30.974 unit. Sepanjang Januari-Mei 2008, ekspor CBU Indonesia menembus 40 ribu unit. “Ekspor otomotif nasional dengan pertumbuhan yang pesat telah menjadi salah satu andalan. Tahun lalu total ekspor otomotif nasional mencapai US$ 2,5 miliar,” ucapnya.


Di samping itu, menurut dia, sejumlah produsen otomotif nasional mampu menembus negara-negara maju dengan standar yang lebih tinggi, seperti Jepang. PT Astra Daihatsu Motor mampu menembus pasar Jepang dengan mengekspor Grand Max.(dry)
 
Haloo2 denger2 bajaj mau ngeluarin kendaraan jenis mobil ya? dengan harga 20jt itu sudah baru dan bentuknya 1 type dengan honda jazz. ada yang tau infonya? bener gak sih?
 
Discussion starter · #14 ·
bener, ini gara2 TATA ( perusahaan mobil India ) ngeluarin mobil super murah...
namanya TATA Nano. World's Cheapest Car... :nuts:



harga? US$25000... bisa 20 - 25 jutaan... :bash:
nah pabrikan India yang lain ga mau kalah..

kabarnya Toyota juga ga mau kalah
nyiapin juga mobil super murah, basisnya di Brazil.. ;)
 
Discussion starter · #16 ·
makanya waktu tata nano dikeluarin
heboh banget dimana2... :D

Kawasaki 250R aja 50 jutaan kan.. :nuts:
ini yang buat produsen TATA dicecer ama produsen
produsen laen nanya soal kualitas, dll...

liat aja ntar kl Toyota bener mau ngeluarin yang murah juga,.,
btw, desainnya lebh mirip karimun ya?
FYI, Suzuki Karimun Estilo yang di Indonesia ini



aslinya buatan Suzuki Maruti India
ada hubungan? :D
 
Discussion starter · #17 ·
Haloo2 denger2 bajaj mau ngeluarin kendaraan jenis mobil ya? dengan harga 20jt itu sudah baru dan bentuknya 1 type dengan honda jazz. ada yang tau infonya? bener gak sih?
Bajaj Ciptakan Mobil Mini, Saingi Nano
Selasa, 13/5/2008 | 09:37 WIB



SETELAH dunia sempat dihebohkan dengan peluncuran mobil mini nan ekonomis dari Tata bernama Nano, kini kompetitor produk tersebut mulai muncul. Salah satunya berasal dari India juga, yakni Bajaj.

Pihak Bajaj baru saja memberikan konfirmasi bahwa dalam waktu dekat akan dilansir sebuah mobil mini dengan nama sandi UCL, berkat kerja sama dengan Nissan dan Renault.

Produksi yang dilaksanakan lewat sebuah perusahaan baru berbentuk join ventura di antara pihak-pihak tersebut terbagi 50 persen saham Bajaj dan 25 persen masing-masing dimiliki Nissan dan Renault.

Mobil yang diperkirakan akan dijual dengan harga 2.500 dollar-3.000 dollar AS itu diproduksi di sebuah pabrik di Chakan, India. Pabrik itu akan mulai beroperasi pada tahun 2011 dengan kapasitas produksi 400.000 unit per tahun.

Bajaj sudah memperkenalkan prototipe UCL awal tahun ini. Sementara, Renault dan Nissan diberitakan akan memproduksi mobil serupa dengan versi tersendiri untuk dipasarkan di Amerika Serikat.
 
1 - 20 of 735 Posts
Status
Not open for further replies.
You have insufficient privileges to reply here.
Top