SkyscraperCity Forum banner

[MAKASSAR] Projects & Development

Tags
makassar
4M views 16K replies 413 participants last post by  Billy Kurniawan 
#1 · (Edited)
All project & Development in Makassar City will be updated in this thread:cheers: :)
 
#481 ·
Patompo Group Bangun Dormitory



Makassar, Tribun - Patompo Group akan membangun Dormitory di Makassar pada akhir Juli ini. Harga satu unit Rp 105 juta-Rp 115 juta. Kepemilikan Dormitory yang berlokasi di Jl Hertasning Baru tersebut bisa dilakukan dengan sistem KPR atau secara tunai.
Demikian ungkap General Manager Marketing Patompo Group Syahrir Gobel disela-sela kegiatan Penanaman Pohon di Golden Hill Regency, Antang, Makassar, Rabu (9/7).

Dormitory tersebut menyasar pangsa pasar profesional muda yang masih single, mahasiswa, dan masyarakat umum kelangan menengah ke atas yang berminat memiliki hunian vertikal di tengah Kota Makassar.
"Domitory yang akan kami bangun terdiri dari lima building terdiri dari 25 unit per building," kata Syahrir.
Setelah sukses menjual 76 unit perumahan di Golden Hill Regency tahap I, Patompo Group juga tengah gencar melakukan pemasaran 100 unut perumahan Golden Hill Regency tahap kedua dan pembangunan rumah mewah di lokasi yang sama.
"Saat ini Golden Hill Tahap kedua telah terjual sebanyak 50 persen, dengan harga jual untuk tipe 39 Rp 179 juta- Rp 212 juta, tipe 76 dengan harga jual Rp 299 juta, tipe 50 dari harga Rp 199 juta-Rp233 juta," kata Syahrir.

http://www.tribun-timur.com/view.php?id=87071&jenis=Probis
 
#482 ·
Renovasi Pasar Panampu Rp 60 Miliar
Dijadwalkan Perbaikan Mulai Tahun 2008

Makassar, Tribun - Perusahaan Daerah (PD) Pasar Makassar Raya akan membenahi pasar- pasar tradisional yang ada di kota metropolitan ini.
Untuk tahun 2008 ini, PD Pasar Makassar Raya memprioritaskan untuk memperbaiki Pasar Panampu, yang kondisinya sangat parah dan sudah tidak layak lagi dijadikan sebagai pasar tradisional, pascakebakaran beberapa waktu lalu.

Dirut PD Pasar Makassar Raya, Kadir Halid, mengatakan hal itu di sela-sela Seminar dan Semiloka Regional Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2007 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan, dan Toko Modern yang digelar oleh Corner Makassar dan Pemerintah Kota Makassar.
Seminar itu mengambil tema, "Kewenangan dan Modal Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Pembinaan Pasar Tradisional dan Penataan Pusat Perbelanjaan/Toko Modern", di Hotel Horison, Rabu (20/2).
"Tahun 2008 ini kita akan melakukan perbaikan beberapa pasar, yang yang menjadi prioritas adalah pasar Panampu. Saat ini masih dalam proses pembicaraan dengan calon investor, yang sudah dalam pembuatan MoU," kata mantan Manajer PSM tersebut.
Mengenai kapan pelaksanaan perbaikan itu, Kadir belum bisa memastikan karena masih terus melobi pihak investor. Pihak PD Pasar Makassar Raya sudah membuat gambar, desain pasar, dan segala macamnya.
"Semuanya sudah dipersiapkan. Kita sudah ada gambar dan desain. Total biaya pembangunannya hampir mencapai Rp 60 miliar," kata Kadir. Pasar Pannampu yang berada di atas lahan seluar 4,8 hektar di Kecamatan Tallo itu terbakar awal Januari lalu. Sebanyak 34 kios milik pedagang hangus dilalap si jago merah.
Selain Pasar Panampu, PD Pasar Makassar Raya juga akan membenahi pasara tradisional lainnya seperti Pasar Maricaya dan Pa'baengbaeng.

http://www.tribun-timur.com/view.php?id=64956&jenis=Kota
 
#483 ·
Wagub: Sementara Hindari Pakai Exibition Hall CCC
Wednesday, 03 September 2008



Makassar, Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel) Agus Arifin Nu'mang meminta agar exibition hall Celebes Convention Centre (CCC) tidak digunakan untuk kegiatan yang melibatkan orang banyak dalam sementara waktu ini. Hal itu diungkapkan Agus kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (2/9), usai melakukan pertemuan tertutup dengan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lingkup Pemprov Sulsel.

Menurut Agus, lantai gedung yang terus melengkung dikhawatirkan akan berpotensi mengalami kerusakan yang lebih parah bila mendapat beban berat saat ada becar besar yang digelar di tempat tersebut. "Insya Allah, saya akan panggil mereka yang berkaitan dengan CCC dan tim peneliti dari dinas pekerjaan umum serta tim dari Unhas yang meneliti kelayakan CCC," kata mantan Ketua DPRD Sulsel ini. Ini adalah untuk kesekilan kalinya menyorot proyek CCC yang lokasinya berada di dekat Pantai Losari. Sesaat setelah dilantik, Agus juga langsung melakukan inspeksi ke bangunan tersebut.

Rencananya, Agus memanggil mereka pada hari Senin pekan depan untuk melakukan ekspose terhadap hasil temuan di lapangan. "Dari hasil ekspose nanti kita akan tahu sebenarnya apa yang terjadi di CCC," ujar Agus. Sebelumnya, sejumlah acara besar sudah digelar di lokasi tersebut seperti pameran, pesta perkawina, maupun acara organisasi dan partai yang melibatkan ribuan orang.

Kondisi Lantai

Dalam beberapa kali inspeksi mendadak yang dilakukan Agus, ia menemukan sejumlah kejanggalan di bangunan yang dibiayai oleh negara tersebut. Agus menemukan kondisi lantai yang melengkung dan dinding yang retak- retak.

Karena kondisi inilah yang membuat Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinan Syahrul Yasin Limpo dan Agus Arifin Nu'mang belum mau menerima penyerahan gedung yang dibangun dengan biaya sebesar Rp 60 miliar tersebut.

Exhibition hall menelan biaya Rp 27,144 miliar, plenary hall dianggarkan Rp 9,393 miliar. Ball room menelan biaya sekitar Rp 11,4 miliar, side development Rp 7,9 miliar, dan tambahan tanggul Rp 4,7 miliar.
Proyek yang didanai Kementerian Koperasi dan UKM dari dana APBN dan Pemprov Sulsel itu sebenarnya direncanakan selesai pembangunannya pada akhir 2006 lalu.

Namun dana dari departemen koperasi dan UKM sebesar Rp 20 miliar terlambat mengucur dan baru dicairkan pada tahun 2007 lalu. Pelaksana konstruksi banguna tersebut adalah PT Makassar Indah Graha Sarana. Kontraktor pembangunan berbeda dengan pelaksana penimbunan yang disebut-sebut melibatkan pengusaha yang juga anak mantan pehabat di daerah ini. (rex-tkm)

http://makassarkota.go.id/content/view/1976/140/
 
#484 ·
Bosowa Tergiur Bisnis Properti

Ruko Hasanuddin Commercial Terjual 4 Unit

MAKASSAR -- Bosowa Corporation yang akan membangun sejumlah proyek di tahun ini berhasil menjual empat unit ruko Hasanuddin Commercial Centre di Jl Perintis Kemerdekaan kepada user. Hal tersebut ditandai penandatanganan perjanjian pengikatan jual beli (PPJB) Jumat 25 juli, kemarin oleh Chief Executive Operation Program Unit Bosowa Syafran Nur dengan Makkaraka, SH, salah satu user.

Salah satu proyek properti dari sub holding Bosowa Corporation tersebut berdiri di atas lahan seluas 7 hektare. Untuk tahap pertama, Bosowa akan membangun dan memasarkan 12 unit ruko di lahan 2 hektar.

"Untuk tahap pertama, ruko dengan luas masing-masing 5 x 15 meter berlantai tiga tersebut akan rampung awal tahun depan," tutur Syafran, usai prelaunching & syukuran Hasanuddin Commercial Centre di lokasi proyek, kemarin.

Kegiatan yang dihadiri Chief Marketing & Sales Bosowa Property Eka Firman Ermawan serta Head Marketing PT Indah Bumi Bosowa, Burhanuddin Nur tersebut juga diikuti puluhan anak Panti Asuhan Kasih Ibu.

Syafran menuturkan, ruko yang dilepas Rp1-1,5 miliar per unit tersebut mengadopsi konsep minimalis semi modern. "Kami harapkan ruko ini memberikan warna baru sehingga user puas atas pilihannya," tutur dia.

Sejatinya, lanjut Syafran, pihaknya akan membangun perumahan di lokasi yang berdekatan kampus Unhas tersebut. "Namun setelah kami survey, perumahan lebih mengarah ke Maros sementara di Makassar ideal untuk komersial," terangnya.

Selain ruko Hasanuddin, Bosowa Properti juga tengah menjalankan proyek seperti Hotel Shayla, Menara Bosowa serta RS Bosowa Global Awal Bros. Untuk rumah sakit, perusahaan yang berawal dari bisnis otomotif tersebut akan diperkenalkan bulan depan. "Awal Bros merupakan jaringan rumah sakit yang 12 unitnya telah hadir Indonesia," terang Syafran. (azh)

http//cetak.fajar.co.id/news.php?newsid=71368

Hasanuddin Commercial Center

KM 9 ???

yang samping Mercedez Benz yah ?
 
#486 ·
Investor Khayangan Ditagih Rp 696 Juta

MAKASSAR -- Kepala Dinas Pariwisata Makassar, Eddy Kosasih Parawansa, mendesak investor Pulau Khayangan, PT Putra-Putra Nusantara (PPN), membayar tunggakan royalti selama empat tahun (2005-2008). Totalnya Rp 696 juta. Eddy merinci, tahun 2005 sebesar Rp 148 juta, 2006 Rp164 juta, 2007 Rp182 juta, dan 2008 ini menjadi Rp202 juta.

"Kita tetap berharap PT PPN mau membayar tunggakannya ini, karena sudah tertuang dalam MoU," ujar Eddy Kosasih di sela-sela rapat pembahasan LKPj APBD 2007 di ruang Panitia Anggaran DPRD Makassar, Kamis, 4 September.

Mengenai permintaan PT PPN agar MoU pengelolaan Pulau Khayangan direvisi, tetap dipertimbangkan. Menurutnya, upaya untuk merevisi MoU sementara berjalan.

Eddy mengatakan, awal 2008, Dinas Pekerjaan Umum telah melakukan taksasi semua aset di salah satu objek wisata di Makassar tersebut. Salah satu alasan PT PPN untuk merevisi MoU, kata dia, mereka telah melakukan investasi dengan melakukan pembangunan fisik di pulau tersebut sebesar Rp 2,5 miliar.

Ternyata, hasil taksasi yang dilaporkan Dinas PU, total aset di Pulau Khayangan tersebut diperkirakan Rp 6,6 miliar. "Makanya ini yang sementara diproses di Asisten II sekarang," ujarnya.

Dia mengatakan, pemkot tetap bersedia merevisi MoU tersebut. Tetapi PT PPN juga harus tetap membayar semua tunggakannya. "Mereka tidak mau membayar royalti sebelum MoU direvisi. Sementara mereka tetap beroperasi di sana," timpal Ketua DPRD, Ince Adnan Mahmud. (him)

http://cetak.fajar.co.id/news.php?newsid=74588
 
#494 ·
Rendering Universitas Handayani







Simik Handayani berencana membangun sarana perkuliahan yang modern dibilangan Perintis Kemerdekaan KM 13, yang terdiri atas 3 tower. Dua tower masing masing 22 lantai dan satu tower dengan tinggi 25 lantai. Tower 25 lantai merupakan student apartment, sedangkan dua tower yang lain diperuntukkan masing-masing untuk Kampus Universitas Handayani dan kantor Handayani Group.
 
#495 ·
Rendering Universitas Handayani

Simik Handayani berencana membangun sarana perkuliahan yang modern dibilangan Perintis Kemerdekaan KM 13, yang terdiri atas 3 tower. Dua tower masing masing 22 lantai dan satu tower dengan tinggi 25 lantai. Tower 25 lantai merupakan student apartment, sedangkan dua tower yang lain diperuntukkan masing-masing untuk Kampus Universitas Handayani dan kantor Handayani Group.
wah keren tawwa. KM 13? Daya ? dekat PND kapanG di?
 
#498 ·
Hebat juga Handayani Group:eek:kay:, btw core business-nya apaan sih?
^^
Bidang pendidikan, seperti kursus dan perguruan tinggi.

Tanah di Hertasning Baru Termahal
Tembus Rp1 Jt per Meter - Sadaruddin: Harga Tanah Naik Dua Kali Lipat



MAKASSAR, Upeks--Jika ada keinginan berinvestasi di sekitar Jl Hertasning Baru, mungkin niat itu segera direalisasi jangan menunggu lebih lama. Pasalnya, dari hari ke hari harga jual lahan di sekitar jalan lingkar tersebut terus melambung.
Bahkan terakhir, Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) lahan di daerah tersebut disebut-sebut menembus Rp1 juta per meter.
Beberapa tahun terakhir kawasan Hertasning memang terus berkembang. Hal tersebut tampaknya telah memicu kenaikan harga jual tanah di sekitar daerah itu sanpai di daerah Samata Gowa terus meroket.
Bila dibanding dengan kawasan lainnya, harga jual tanah masih berada di bawah Hertasning, sebut misalnya di kawasan Manggala yang berkisar antara Rp200 ribu per meter sampai Rp350 ribu per meter, demikian juga dengan kawasan di Sudiang. Kendati di daerah-daerah tersebut harga tanah juga terus naik.
Salah seorang warga Romangpolong, H Ramli, kepada Upeks, Selasa (2/9) mengatakan, harga jual di bilangan Jl Hertasning Baru sampai Samata melambung tinggi pasca pembebasan lahan untuk Jl Hertasning Baru.
Selain itu harga jual di bilangan jalan tersebut cukup variatif dan berfluktuatif khusus di wilayah Kelurahan Pacinongan, Romangpolong dan Samata dari kisaran harga Rp350 ribu per meter hingga Rp1 juta per meter, harga tersebut tergantung letak tanah yang diinginkan, bahkan dinilai jika masih masuk wilayah Makassar maka harga tanah jauh diatas harga tersebut.
"Harga jual tanah di Hertasning sudah tinggi sekali, dari harga Rp350 ribu hingga Rp1 juta per meternya, namun itu tergantung kesepakatan," ungkapnya.
Anehnya, justeru Camat Rappocini, Imran Samad, mengakui tidak mengetahui persis harga jual tanah di bilangan jalan tersebut, pasalnya dirinya menilai baru menduduki posisi tersebut. Ketika ditanya tentang Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP), pihaknya menilai harga jual sesungguhnya berbeda dengan NJOP yang ada atau harga jual lebih tinggi dibanding NJOP.
"Saya belum tahu pasti berapa harganya, karena selama saya di sini warga tidak melalui kami," tambahnya.
Melonjaknya harga tanah di kawasan Hertasning Baru juga diakui sejumlah pengembang yang telah berinvestasi di kawasan tersebut.
Salah satu pengembang ternama membangun rumah kawasan Hertasning Baru yakni PT Bumi Rezkita. Pengembang ternama ini mengaku kawasan tersebut paling prospek membangun rumah. Meskipun harga tanah melonjak, namun Bumi Rezkita tetap mengembangkan perumahannya.
Direktur Utama PT Bumi Rezkita, Ir Sadaruddin mengakui, selama dua tahun terakhir ini harga tanah di kawasan tersebut melonjak tinggi. Bahkan, dalam catatan, Sadaruddin kenaikan harga tanah dua kali lipat.
Untuk menyisiati melonjaknya harga tanah pengembang harus pintar-pintar memilih dimana lokasi yang paling strategi dibanguni. Begitupula pemilik tanah yang ingin bernegosiasi mengenai harga. "Saya kira pengembang harus pintar-pintar menyiasati kenaikan harga tanah," ujarnya.
Menurutnya, perubahan harga tanah tidak akan berpengaruh terhadap rencana pembangunan rumah. Hal ini juga menjadi pemicu meningkatnya harga rumah. (Hasrul)

http://www.ujungpandangekspres.com/view.php?id=20026&jenis=Halaman

^^
Kawasan ini benar2 akan menjadi kawasan yang sangat berkembang apalagi setelah jalan lingkar sudah rampung, mungkin bakal jadi next Panakkukang Mas :cheers:
 
Top