Palembang - Lubuklinggau Cuma 35 Menit
Gubernur Sumsel saat penerbangan Palembang-Lubuklinggau
Sriwijaya Post, 22 Juli 2010
Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin SH dan rombongan, Jumat (16/7), menjajal penerbangan perdana Palembang-Lubuklinggau dengan pesawat komersil Aviastar BEA 146-200 dari Bandara Internasional SMB II Palembang. Jarak Palembang-Lubuklinggau yang biasanya ditempuh tujuh jam melalui jalur darat kini hanya ditempuh 35 menit.
Alex Noerdin didampingi Edwin Wijaya dan Minoca, selaku pemilik (owner) Aviastar beberapa menit sebelum berangkat, kepada Sripoku.com mengatakan, ia sangat memuji langkah cerdas Bupati Mura Drs H Ridwan Mukti, yang jeli melihat kebutuhan masyarakat karena tidak hanya warga Mura tetapi juga dibekap oleh Kota Lubuklinggau, Pagaralam, Lahat dan Empatlawang dan sekitarnya.
"Bupati Mura ini tidak banyak bicara. Ia diam, tetapi ia terus bergerak. Inilah hasilnya," kata Alex Noerdin.
Dengan dibukanya jalur penerbangan Palembang-Lubuklinggau-Jakarta, Alex Noerdin menilainya sebagai prestasi yang luar biasa dari kinerja seorang bupati sehingga Pemprov menapresiasinya karena telah memenuhi keinginan masyarakatnya.
"Pesawat ini rutenya Palembang-Lubuklinggau dan terbang lagi ke Jakarta. Artinya, Sumsel semakin terbuka dan mudah di jangkau," katanya.
Sementara Station Manager Aviastar Palembang, Rowitta Sally F mengatakan, pesawat Aviastar dengan Nomor Penerbangan BEA 146-200 berkapasitas 60 orang penumpang dengan empat mesin jenis jet turbo sehingga Palembang-Lubuklinggau ditempuh 35 menit. Saat uji kelayakan penerbangan dari Jakarta-Bangka-Palembang-Lubuklinggau, suasana penerbangan nyaman dan tidak ada terdapat goncangan.
"Orang selalu bilang kalau pesawat kecil, pasti ada goncangan. Namun hasil uji penerbangan kemarin, semuanya lancar dan nyaman," katanya.
Untuk Palembang-Lubuklinggau dengan mendarat di Bandara Silampari (Mura) harga tiketnya Rp 350.000/seat dengan jadwal penerbangan setiap Kamis dan Minggu. Begitu sebaliknya Lubuklinggau-Jakarta.
Sementara itu..
Jatayu Air Jajaki Silampari
Bupati Musirawas Ridwan Mukti mengatakan, ia memberikan apresiasi kepada pihak Jatayu Air yang tertarik untuk mendarat di Bandara Silampari. Ia mengatakan, agar secara teknis dibuat semacam draft mengenai kerjasama dimaksud, termasuk persoalan-persoalan teknis seperti harga tiket dan lain sebagainya.
“Kita juga sudah MoU dengan beberapa maskapai penerbangan, seperti Sriwijaya Air, Bali Air, di mana bulan Desember ini direncanakan akan uji coba penerbangan Lubuklinggau-Jakarta. Ya silahkan saja, nanti teknisnya bagaimana, bisa dibicarakan dengan Dinas Perhubungan,” katanya.