BSD City constructing 72ha CBD.
BSD Bangun CBD 72 Hektar dan Kembangkan Wilayah Barat 2.000 Ha
Laporan Wartawan Kompas R Adhi Kusumaputra
TANGERANG, KOMPAS--PT Bumi Serpong Damai (BSD) yang kini dikendalikan Grup Sinar Mas dalam waktu dekat membangun sebuah Central Business District (CBD) di lahan seluas 72 hektar di pusat BSD City timur. PT BSD telah memasarkan CBD tahap pertama kepada para investor potensial.
"PT BSD telah mempresentasikan penawaran ini ke calon investor," kata Corporate Communication General Manager Sinar Mas Group Developer and Real Estate, Dhony Rahajoe, Rabu (6/12). Gedung German Center yang dibangun enam lantai di lahan 1,5 hektar selesai tahun 1999, menjadi pusat inkubasi usaha dengan memberikan berbagai pelayanan satu atap. Beroperasinya German Center diharapkan mendorong investasi usaha Jerman di BSD.
Selain itu, kata Dhony, PT BSD telah mengalokasikan lahan seluas 270 hektar untuk pembangunan kawasan industri, 200 ha di antaranya rampung dan dinamai Taman Tekno. Lokasinya dekat Puspiptek dan ITI.
Tahun depan, BSD mengembangkan pembangunan ke wilayah barat seluas 2.000 ha, melengkapi yang sudah terbangun seluas 1.500 ha. Di dalamnya termasuk pembangunan Universitas Katolik Atmajaya, yang akan memindahkan kampusnya di BSD.
Fasilitas BSD City yang sudah tersedia saat ini adalah pusat perbelanjaan ITC BSD dan BSD Junction, ratusan ruko, pusat rekreasi air Ocean Park, fasilitas olahraga renang dan tenis, juga lapangan golf rancangan Jack Nicklaus. Saat ini terdapat 42 sekolah (TK sampai universitas) dan lebih 100 restoran dan pusat jajan di BSD.
Taman Kota 150 Ha
Dalam perencanaan ke depan, PT BSD akan membangun Taman Kota seluas 150 hektar di sepanjang tepian Sungai Cisadane. Taman tersebut akan berfungsi sebagai area hijau, direncanakan dilengkapi dengan fasilitas olah raga dan rekreasi, pasar terbuka, high-tech park, pusat rekreasi keluarga, dan taman botani dan danau.
Saat ini BSD memiliki dua Taman Kota, yaitu Taman_Kota 1 seluas 2,5 ha di dekat Sekolah Al Azhar. Setiap hari Taman Kota ramai dikunjungi warga, tidak hanya warga BSD, apalagi pada akhir pekan. Taman Kota 2 seluas 9 hektar baru diresmikan Juni 2006 lalu, lokasinya dekat Taman Tekno.
Sejak jalan tol BSD-Bintaro menyambung ke Pondok Indah dan tol lingkarluar TB Simatupang, kawasan BSD sangat mudah dan cepat dijangkau. Dampaknya, harga rumah, tanah, dan ruko di BSD melonjak drastis hingga tiga kali lipat.
Tahun depan, PT KA mengoperasikan KRL 24 jam dari Stasiun Tanah Abang ke Stasiun Serpong dengan rel ganda. Ini artinya kawasan ini makin mudah dijangkau dengan KRL, selain dengan bus Feeder Trans BSD yang melintasi Ratu Plaza dan Mangga Dua.
BSD merupakan pengembangan kota baru terbesar di Indonesia dengan lisensi membangun kota seluas 6.000 hektar, memadukan permukiman, komersial, dan industrial. Pengembang lainnya yng membangun kota terpadu adalah Lippo Cikarang Bekasi (5.500 ha), Delta Mas Bekasi (3.000 ha), Citra Raya Tangerang (2.500 ha), Bintaro Jaya Tangerang (2.321 ha), Grand Wisata Bekasi (2.000 ha), Bukit Sentul Bogor (2.000 ha), Lippo Karawaci Tangerang (1.500 ha), Citra Indah Bogor (1.200 ha), Gading Serpong Tangerang (800 ha), Kota Modern Tangerang (770 ha), Alam Sutra Tangerang (700 ha).