Proyek jalan tol Solo-Mantingan II, segmen pertama segera digarap mulai Karanganyar hingga Sragen sepanjang 14,25 Km. Saat ini PT.Thiess selaku kontraktor pelaksana proyek tol sudah menyiapkan Kantor Satelit di Jalan Raya Solo-Sragen Km.17, serta workshop, dan batching plant, serta menyediakan peralatan berat. ‘’Proyek jalan tol segmen pertama itu segera dimulai,’’ tutur Mappalara Simatupang, Communication
Coordinator Bussines Development and Estimating (CCBDE) PT.Thiess Contractors Indonesia, kemarin.
Menurut pengamatan, jika proses pembebasan tanah tol Solo-Mantingan II rampung, maka proyek langsung digarap. Saat ini lahan tanah milik penduduk maupun tanah kas desa yang belum dibebaskan tinggal 10,95 persen. Mappalara menjelaskan, kontraktor pelaksana menyewa lahan milik penduduk sepanjang 700 meter, untuk akses menuju lokasi penimbunan tanah tol dan workshop. Tujuannya menyewa akses jalan itu agar proyek tidak menggangu pengguna jalan lain, serta tidak merusakkan jalan. Di ujung lokasi workshop, kelak akan dibangun rest area jalan tol. PT.Thiess juga menjalin kerjasama dengan tujuh sub kontraktor local, untuk penimbunan tanah dan pembuatan workshop.